Bertempat di ruang Mimbar Demokrasi Gedung C Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Ketua PPOTODA menjadi Narasumber dalam acara Talkshow Simfoni Demokrasi, yang digelar oleh LBH Rumah Keadilan dan Bawaslu Kota Malang. Dalam paparannya Arrsa selaku Ketua PPOTODA mengungkapkan bahwa pelaksanaan pesta demokrasi di tahun 2024 mulai dari Pilpres, Pemilihan DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota serta Pemilihan Kepala Daerah mengajak generasi muda untuk aktif terlibat dalam memantau pelaksanaanya mulai dari tahap pendaftaran, kampanye dan pemilihan. Jikalau generasi muda khususnya mahasiswa terkendala terkait dengan hari pemilihan yang menunutut untuk pulang kampung ada alternatif untuk melakukan pindah pilih. Keaktifan ini dimaksudkan agar generasi muda semakin kritis dan responsif terhadap dinamika politik yang terjadi. Dengan demikian pesta demokrasi yang berjalan tidak semata-mata hanya bertumpu pada prosedural due process of law akan tetapi lebih secara substantif generasi muda mengambil peran-peran penting dalam suksesi kepemimpinan. Hal ini bisa dilakukan melalui gerakan kolektif ataupun melalui pemanfaatan sosial media untuk menciptakan ruang-ruang publik yang transparan agar terdapat interaksi antara konstituen dengan calon yang disajikan oleh partai politik.
Partisipasi aktif generasi muda diharapkan mampu mengubah peran mereka tidak hanya menjadi penegak prosedur hukum yang benar, tetapi juga secara substansial memainkan peran penting dalam proses suksesi kepemimpinan. Hal ini dapat terwujud melalui gerakan kolektif atau dengan memanfaatkan media sosial guna menciptakan ruang publik yang transparan, memfasilitasi interaksi antara konstituen dan calon yang dipresentasikan oleh partai politik. Dengan demikian, keterlibatan dalam politik ini pada akhirnya akan membawa generasi muda menuju tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dalam ranah politik, melalui proses pendewasaan politik yang berkelanjutan.
