DPRD Kota Mojokerto Gandeng PPOTODA inisiasi Perda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren

Ppotoda.org – Mojokerto, 12 Januari 2022 Bertempat diruang rapat DPRD Kota Mojokerto Bapemperda ajak koordinasi lintas stakeholder untuk merumuskan regulasi terkait dengan Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren.

Dalam pengantar diskusi sesi ini Bapemperda yang dihadiri oleh Deny Novianto, M. Gunawan, Ery Purwati, Moch Rizky Fauzi, Riza Ibnu Yulianto, Wahyu Nur Hidayat, Miftah Aris dan Sugiyanto menyampaikan bahwa komitmen Pemerintah Kota Mojokerto dalam memajukan dunia Pesantren di Kota Mojokerto.

Hal ini menjadi penting mengingat pendidikan Islam bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang berakhlak mulia, serta mampu menghadapi tantangan perubahan kehidupan lokal, nasional dan global.

Lebih lanjut realitas penyelenggaraan pendidikan melalui pondok pesantren mendapat respon yang baik dari masyarakat kota Mojokerto maupun masyarakat dari luar daerah sehingga pertumbuhan pesantren di Kota Mojokerto meningkat secara kualitatif maupun secara kuantitatif. Selain daripada itu upaya untuk meningkatkan peran, pembinaan dan pemberdayaan pondok pesantren merupakan marwah dari Peraturan Daerah nantinya baik dalam bentuk pemajuan dakwah pemberdayaan ekonomi melalui koperasi pesantren, produk pesantren/ one pesantren one product, I literasi keuangan syariah serta mengasah skill kewirausahaan santri agar memiliki nilai kemandirian maupun kemanfaatan secara sosial maupun secara ekonomi.

Dalam sesi ini hadir dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan, Bagian Kesra, Kementerian Agama Kota Mojokerto, BPRS, Baznas, BPKAD, dan Bagian Hukum memberikan respon positif dan berbagai masukan yang konstruktif bagi penguatan fasilitasi pesantren di Kota Mojokerto.

(PPOTODA/Admin)